Dream

Mimpi.Impian. Sebagian orang takut memiliki impian yang tinggi karena berpikir itu nantinya hanyalah menjadi mimpi, terlalu indah dan tinggi untuk diwujudkan dan kekecewaanlah yang menanti. Dan entah beruntung atau tidak, aku bukan bagian dari sebagian orang itu. aku termasuk orang yang memiliki mimpi, banyak banyak mimpi yang ingin diwujudkan didunia ini. dengan niat sukses dan membuat keluarga bangga. Materi tidak terpikirkan akan mendapat berapa tetapi dalam  mimpi aku terpuaskan secara hati dan pikiran walau badai mungkin akan terus menerjang.
yap aku memiliki banyak mimpi dan aku yakin ada jalan untuk mencapainya, tinggal aku mau mengarahkan aku ingin mencapai yang mana diantara banyaknya mimpi itu. banyaknya impian itu, tidak aku ceritakan ke banyak orang, hanya 1-2 orang yg tau apa impianku dan bagaimana usahaku mencapainya. karena aku tahu bagi sebagian yang lain impianku hanyalah mimpi. perlahan aku mencari teman, dukungan, doa untuk mencapai mimpi. Mimpi yang mendapat jalan lebih banyak maka aku arahkan diriku kesana.

ah aku berjalan bediam
aku tidak tidur aku bukan melamun
tapi aku bermimpi
mimpi berupa impian
impian yang berakar semangat mewujudkan
perlahan mencari jalan
melirik kesempatan
menyerap dari kesuksesan
dan aku membentuk mimpi
percayaku ada
rasaku nyata
nothing is impossible
God will show the best i can do
the best i can reach

Humaira

Menabuh tepi dalam buaian
Ucapan terbilah terngiang
Ah rupaku Humaira
Tiada terbersit alunan
Tiada terlewati luapan
hanya pilinan jawaban
hanya rangkuman pertimbangan
yang menghiasi gelembung
yang mengingatkan bentuk
ah wahai separuh Humaira
tertutupi kepalsuan tanpa kebenaran
titik hampa berhasil diberi rasa
.....
tarian humaira melingkupi
mengintip mencari tahu
melirik mengikuti
bergerak mengendap-endap
menyeret gravitasi membelokkan raga
kemiringan sesaat perlahan tertahan
kembali menarik dalam beratnya
rupa Humaira bersembunyi lirih
dalam sisi topeng putih
ah semburat kisah 'pink'
menghangatkan dalam kekakuan dan benar menyapa Humaira
aling-aling logika yang menyerapi
memagari dan menenggelamkan kembali
tanpa berpikir hanya berjalan

tiffani ivo sabrina, Jatinangor-11september2011

Hal yang paling tidak bisa lepas dariku adalah Teh dan Minyak angin/minyak kayu putih!! terutama minyak kayu putih, aku sudah addict banget..rasanya kalau tidur g pake minyak kayu putih dikiiit aja wih g enak deh..minyak kayu putih kesukaan adalah "kayu putih cap Ayam". Dalam botol kaca terdiri dari 4 ukuran. Dan minyak kayu putih ini hanya dijual di Medan. Di Bandung dan Jatinangor tidak ada! Alhasil aku membawanya langsung dari Medan. Nah kemudian ada penggantinya yg cukup nampol ngilangin sakit kepala, minyak angin yg bentuknya Roll on seperti deodoran versi kecil. Suka banget, semriwiiiing. aku suka yg ada rasanya, terutama rasa Green tea, alasannya mudah karena warna bungkusnya hijau dan bertuliskan Green Tea! (hadeeuh alasannya gak banget y?). Eiiits bukan iklan, hanya bercerita betapa sukanya dan ketergantungannya dengan yang namanya minyak angin. Pernah suatu kali karena tidak enak badan dikosan, malam sbelum tidur aku 'menumpahkan' minyak kayu putih ke kepala dan badan. Paginya mau sarapan ketemu Mas Kosan dia berkata: "pake minyak kayu putih..(sambil mengendus-endus), kamu pake y (dengan nada menuduh pasti)?. Aku menjawab sekedarnya: "ho oh mas"...dan reaksi selanjutnya adalah..."kayak bayi aja!"  -_-; *hanya bisa pasrah
Nah beda lagi sama teh.. Aku memang pecinta teh, terbaik green tea tetapi untuk teh satu ini 'Crysanthemum Tea' adalah teh enak tanpa perlu menambah gula. bentuknya uda bubuk siap seduh, rasanya uda maniiis banget. Pada dasarnya aku memang tidak suka manis, tapi ada kalanya tubuh sangat membutuhkan rasa manis, dan manis yang paling aku suka adalah dari teh ini. Rasa tehnya enak dan menyegarkan. Mantap deh! (beneran promosi abis y?). Sekali lagi, bukan promosi, hanya mengisahkan betapa sukanya sama teh, salah satu tehnya adalah..ya teh ini..
Penting tidak penting, yang penting aku ingin bercerita dan menulisakan di blog ini hihihihi...semoga menginspirasi minum teh ini dan ingin mencoba minya kayu putih kesukaan..eh jangan deh, jangan suka apa yg aku suka ya, aku tidak suka ada saingan hingga sampai membuat persediaan untukku semakin sedikit..oke tidak boleh pake minyak kayu putihku dan teh kesukaanku, karena rasanya enak banget itu hanya untukku...oke oke? (sepertinya monolog yang semakin ngelantur..)

Trisula Kehidupan

titipan nasehat dari dulu yang akhirnya bisa dijadikan note...
Dalam hidup ada 3 hal yang harus aku capai, yaitu:
1. Pernikahan
Menikah itu harus. itu adalah ibadah kepada Tuhan sebagai kewajiban. Dalam mencari pasangan terutama sebagai wanita, standartnya adalah memilih pria yangseiman (wajib tuh!), baik (relatif juga tiap orang), sopan, dan pekerja keras (di dalamnya sudah sepaket dengan bertanggung jawab). Ingatlah, setiap orang punya kekurangan, tidak ada sempurna. Jangan cari kekurangan terus, tidak akan habisnya, tetapi carilah kekurangan yang bisa ditolerir. Yang TIDAK boleh masuk kriteria adalah bila beda keyakinan, pemabuk-penjudi-pemakai narkoba (jangan sampe deh ketemu calon begini) dan main fisik. Hal-hal lain, silakan pertimbangkan dengan akal sehat dan doa. Cinta bisa tumbuh, maka itu pula lebih baik carilah orang yang mencintai kita daripada kita yang mencintai orang tersebut, tetapi tetap alangkah lebih baik jika saling mencintai.
Sebagai pria, hindari wanita yang merendahkan cowok (membentak apalagi main kasar), dan yang tidak bisa dekat dengan keluarga kita. Hal-hal lain silakan pertimbangkan mana yang terbaik bagi diri nantinya.

2.Kerja
Bekerja. Bagi wanita kerja itu juga penting, biar merasakan betapa sulitnya mendapatkan uang, bisa menghargai jerih payah keluarga dan suami kelak plus punya tabungan sendiri. Namun bagi wanita yang sudah menikah sebaiknya mengikuti apa yang suami katakan, bila suami ingin istri tidak bekerja maka sebaiknya tidak bekerja. Tetapi itu kembali kepada pribadi masing-masing, bagaimana kompromi dalam berbagai hal.
Bagi Pria bekerja adalah Wajib!! Apapun pekerjaannya asalkan halal tidak masalah. Pria yang single wajib bekerja mencari nafkah buat dirinya, keluarganya dan saudara perempuannya. Bila sudah berkeluarga wajib untuk anak dan istrinya, kemudian orang tuanya.

3. Pendidikan yang Tinggi
Belajar mencari ilmu adalah ibadah, semakin tinggi pendidikan yang dikenyam semakin baik. Kita memang bisa belajar apa saja di sekeliling setiap saat, tetapi pendidikan formall yang tinggi jika mampu menjadi penting untuk membentuk pola berpikir yang lebih maju dan lebih kritis dalam membangun motivasi hidup.
Zaman sekarang S1 adalah minimal, akan lebih baik jika S2 disertai kemampuan berbahasa inggris lisan tulisan, komputer dan kemampuan berbicara di depan umum yang baik. Itu T-O-P. Tidak lupa dengan mental kuat dalam hidup untuk selalu berpikir positif. trisula hidup pun menjadi 'hidup'.

Ketiga hal ini memang lebih diambil dalam sudut pandang Islam dan tentu tiap orang, keluarga memiliki cara pandang yang berbeda dalam hidupnya, tetapi bagi aku dan keluargaku trisula inilah yang dituntut. Dan pernikahan dalam posisi paling penting bila sudah mencapai cukup umur, pendidikan (menurutku adala S1) dan memiliki calon yang sudah diyakini.
Dan aku yang masih 21 tahun sedang menyelesaikan skrpsi, sedang memasuki masa ini, memikirkan trisula dan menentukan arah.... T_T....
Semoga kita mencapi trisula kita masing-masing dalam hidup...

Jatinangor,Mnggu- 10 September 2011-10.35WIB

RupaRupa

tak pernah kugenggam tapi terikat
tak pernah kuhadirkan tapi ada
kamu yang kukenal tanpa sapaan
kamu yang kusayang tanpa alasan
hanya butuh hanya rasa

jejak tertinggal terhapus
kata menguap bergema
kamat berima bersembunyi simpul
malu bukan benci
sayang bukan yang biasa
penuh tumpah hilang
sakit rusak titik
ini rupa sesaat
dibalik tanpa hampa
mengulik nuansa
bercampur gelembung senja
fana dalam putih hijau hitam biru
goyah bias asa

pohon tetaplah berdiri
musim berganti berbayang tinggi
daun mengipas launan subuh
terus bertahan bertamat mimpi

ini adalah ini
itu adalah itu
bukan ini bukan itu

lirikan senja meneduhkan fajar
naungan doa lepuhan dosa
pucat tenang senyum
guguran berbisik:
" akar cerah tumbuhlah-batang waktu berbagilah- pucuk cahaya terimalah"
welas kasih peluk rindu bersujud

Medan, 18 Agustus 2011- 08.18 WIB