Wednesday, 30 May 2012

No this Phase

getar air mata ini menyesakkan aliran emosi
jembatan komunikasi tidak pernah searus dengan bahasa emosi
seketat apapun berusaha waspada meluncurkan panah
kecanggungan dan keenganan siaga menamparkan ledakan
kekurangan..kesalahan..kebodohan..kelemahan..kesulitan untuk bangkit kembali
batas kesanggupan mengecil hingga menyadarkan bahwa lingkup semakin sempit
begitu rapuhnya ragam hanya dengan sentilan pada titik hentakan ini
bertubi-tubi ditanyakan, mengapa...
langkah ini lambat pada regulasi emosi yang menjadi akar tak tertanggulangi
sakit..tidak mengetahui bagaimana batas ini berteriak lagi
kebutuhan apakah hingga menutupi gejolak tak mengenakkan ini
tak mengerti kekurangan pada ruang mana hingga menguapkan rasa yang begitu mengganggu

lari, menari, sudah tidak mampu lagi..yang ada hanyalah tercekat dalam
kebencian terhadap jiwa sendiri meluap mengerikan
tersakiti sendiri, terluka tanpa bisa dicegah...
kembali tersudut kosong...
menggenggam..memeluk...menenangkan kesendirian...




No comments:

Post a Comment