Sunday, 5 February 2012

....Kembali bertanya...

salahku bila aku egois..
salahku tidak bisa menjalankan peranku di dunia dengan baik secara norma umum
salahku saat aku tidak bisa asertif dan inisiatif pada banyak hal
salahku ketika aku malu dan takut melakukan dan bertindak pada saat yang mungkin seharusnya
salahku tanpa berucap menginginkan sesuatu yang tidak dibutuhkan logika manusia lain
salahku menjadi diriku yang disebutkan berbeda dan aneh
hingga aku bertanya..
siapakah aku?
benarkah ada aku dalam tubuh ini?
atau bisikan dan suara berdebat ini hanyalah titik tak tentu?

sungguh merasa kesulitan mengendalikan jiwa manusia ini
pergolakan Id-Ego-Superego seperti teori klasik Freud tidak pernah seimbang
mencari manusia lain sebagai pelarian tidak semudah itu
berulang kali dirasakan :
"orang lain takkan bisa mengerti apa yang kita rasakan tanpa mengalami penderitaan yang sama,tapi walau mengerti, tetap tak bisa saling memahami"   _Pain-Naruto_
tetapi menjadi satu dengan badan pun tidaklah gampang
namun ada kalanya 'merasa' bisa bersama..
ada pula waktunya bisa tak terpisah dan merasa menjadi diri sendiri
bida sikatakan adalah ketika bersama teman terdekat..dengan tipe sepertiku..
maka itu tidak akan banyak...
dan bila sudah sangat dekat..mudah sekali menjadi nyaman...

"When you already know so much about yourself and when you have already spent so much time with people around you, the lies that you both can tell each other disappear.”-Kim JaeJoong-
Ah..jujur lagi..pertanyaan itu timbul tenggelam..
perputaran dentang yang mengkiaskan ini adalah seringnya "kegalauan"
maka ya..mungkin ketika dunia ini juga galau akan waktunya..
dan sering terlupa akan nafas ini alami akan menghilang..
Tuhan bersama manusia yang mengingatNya..
oh Tuhan..tenangkan aku agar pertanyaan gila itu tidak pernah membayangi kembali...
menggoyahkan dan merapuhkan..

"There are things people can’t accept, even if they do understand them." -Athrun Zala_Gundam Seed Destiny-

No comments:

Post a Comment