Berbincang Kecil Jiwa

--Hati&Pikiran--Memaksa Tubuh Bergerak Ke Arah Seharusnya...

berulang kali alasan menghibur daan menunda
berkali-kali pula ada saja yang membuat tertahan untuk ke langkah selanjutnya
tetapi sekarang itu semua sudah habis..
sudah terlalu lama..sudah banyak yang terlewati
penantian sampai titik puncak
melompati jurang ini atau sengaja membangun tembok semu?
ketakutan dalam kebodohan yang tersia atau berani sakit untuk senyuman orang lain?
aneh memang saat ternyata tiba-tiba saat ini haluan keinginan berlabung pada tempat yang berbeda
awan mimpi berhembus ke arah yang abtrak
dimana banyak orang menganggap tidak rasional
bahkan itu hanyalah nafsu egois
dipikir dengan logika, diakui itu adalah benar
itu kemauan terpendam, menghantam tiba-tiba..dalam
bangkit begitu saja hanya sentuhan ringan senyum
dan sekali lagi, kecerobohan dalam melenggangkan kemalasan sedemikan rupa
memalukan titik syaraf berbelit simpul ketidakpedulian
ah..benar..mengapa harus takut?
jika manusia lain bisa dengan mudahnya, mengapa AKU tidak bisa?

tidak bodoh hanya saja terlalu manja
majulah..ini tidak akan sakit, hanya perih sedikit sebagai bumbu hidup
tidak sepedih itu, tinggal disentil maka rasa itu akan berganti dengan rasa baru
mungkin sesak itu akan berubah menjadi senyum meringankan bahu
dengan cepat berlari mencengkram pegangan pada mimpi yang telah terbentuk


pernah berujar:
benci memiliki keinginan yang tidak bisa diwujudkan
bila sudah ingin, mau maka percaya saja ada jalan kesana
nanti Tuhan akan menuntun..dan nanti dibuka pintu-pintu indah
saat langkah-langkah ini disertai Percaya-Kerja Keras bersimbah keringat-Doa
rendah hati......sering keangkungan menggelitik otak ini
padahal manusia ini bukan siapa-siapa..
hanya manusia...ringkih...



mantraku:
aku bisa...
aku mampu..
aku percaya...
Allah selalu ada menjagaku..tersenyum selalu...
Tuhan selalu memberikan yang aku butuhkan, yang terbaik

bismillah..bisa semakin dekat dengan Allah, keluarga dan impian